Kamis, 11 Desember 2014

PSIKOLOGI : KEPRIBADIAN



KNOWING YOUR SELF & PERSONALITY

1.    Definisi Konsep Diri.
v  Konsep diri (self consept) merupakan suatu bagian yang penting dalam setiap pembicaraan tentang kepribadian manusia. Konsep diri merupakan sifat yang unik pada manusia, sehingga dapat digunakan untuk membedakan manusia dari makhluk hidup lainnya.
v  Konsep Diri adalah cara individu dalam melihat pribadinya secara utuh, menyangkut fisik, emosi, intelektual, sosial dan spiritual.
v  Konsep Diri adalah citra subyektif dari diri dan percampuran yang kompleks dari perasaan, sikap dan persepsi bawah sadar maupun sadar.
Definisi konsep diri, menurut Burns (1993:vi) konsep diri adalah suatu gambaran campuran dari apa yang kita pikirkan orang-orang lain berpendapat, mengenai diri kita, dan seperti apa diri kita yang kita inginkan.
Konsep diri adalah pandangan individu mengenai siapa diri individu, dan itu bisa diperoleh lewat informasi yang diberikan lewat informasi yang diberikan orang lain pada diri individu (Mulyana, 2000:7).
Konsep diri merupakan penentu sikap individu dalam bertingkah laku, artinya apabila individu cenderung berpikir akan berhasil, maka hal ini merupakan kekuatan atau dorongan yang akan membuat individu menuju kesuksesan. Sebaliknya jika individu berpikir akan gagal, maka hal ini sama saja mempersiapkan kegagalan bagi dirinya.
2.    Lima komponen konsep diri :
a.Gambaran diri (body image).
Þ       adalah sikap individu terhadap tubuhnya, baik secara sadar maupun tidak sadar, meliputi: peformance, potensi tubuh, fungsi tubuh, ukuran bentuk tubuh.
b.      Ideal diri (self ideal).
Þ       adalah persepsi individu tentang perilakunya, disesuaikan dengan standar pribadi yang terkait dengan cita-cita, harapan, dan keinginan, tipe orang yang diidam-idamkan, dan nilai yang ingin dicapai.
c.  Harga diri (self esteem).
Berasal dari dua sumber, yakni, dari diri sendiri dan dari orang lain. Harga diri bergantung pada kasih sayang dan penerimaan, mencakup penerimaan diri sendiri karena nilai dasar yang ada dalam individu.
        d. Peran diri (self role).
Þ       adalah pola perilaku, sikap, nilai, dan aspirasi yang diharapkan individu berdasarkan posisinya di masyarakat.
d.      Identitas diri (self identity).
Þ       adalah kesadaran akan diri pribadi yang bersumber dari pengamatan dan penilaian sebagai sintesis semua aspek konsep diri dan menjadi satu kesatuan yang utuh.
Untuk membentuk Konsep Diri menjadi lebih baik lagi, maka lebih dulu Anda harus mengetahui hal apa yang mempengaruhi Konsep Diri. Anda harus tahu bahwa konsep diri dipengaruhi oleh 3 hal, yaitu :
a.         Cita-cita Diri.
Þ       Cita-cita Diri adalah keinginan untuk mencapai sesuatu tujuan / keinginan pribadi, dan itu sangat dipengaruhi oleh lingkungan sekitar Anda, orang tua, teman ataupun tetangga.
b.         Citra Diri.
Þ       Citra Diri ini perlu dipahami lebih dulu maknanya, karena merupakan suatu produk dari pengalaman masa lalu beserta sukses dan kegagalannya.
c.          Harga Diri.
Þ       Seberapa besar Anda bisa memberikan penghargaan kepada diri Anda sendiri akan menentukan seberapa tinggi harga diri Anda. Jika Anda seringkali sangat tidak menghargai diri sendiri, menganggap remeh diri sendiri. Maka orang lainpun bisa dipastikan tidak dapat menghargai Anda sebagaimana mestinya.

3.    KEPRIBADIAN
ž  Kepribadian adalah Keseluruhan pola pikiran, perasaan dan perilaku yang sering digunakan oleh seseorang dalam usaha adaptasi yang terus menerus terhadap hidupnya (Maramis,1999)
ž  Kepribadian adalah keseluruhan cara di mana seorang individu bereaksi dan berinteraksi dengan individu lain. Kepribadian paling sering dideskripsikan dalam istilah sifat yang bisa diukur yang ditunjukkan oleh seseorang. (wikipedia)
ž  Kepribadian adalah kesatuan yang dinamis dari sitem psikofisis individu yang menentukan kemampuan penyesuaian diri yang unik sifatnya terhadap lingkungan
ž  Merupakan perangsang atau stimulus sosial bagi orang lain. Reaksi orang lain terhadap saya itulah pribadi saya.

 

4.    TIPE  DASAR KEPRIBADIAN.
A.    KOLERIS
Text Box: Ciri Umum 	Kekuatan 	Kelemahan 
cenderung untuk berpikiran keras dan percaya diri;
mudah bosan dengan terlalu banyak hal yang bersifat detail;
menyukai ide yang baru dan inovatif 	keinginan sangat kuat 
sangat yakin pada kemampuan diri 
sangat mandiri 
tidak suka diperintah orang lain
suka memberikan perintah 
jika menjadi pemimpin paling tidak suka orang yang plinplan,
banyak bicara, tetapi tidak produktif 	jika kelebihan digunakan berlebihan 
sering terlihat bangga dan menunjukkan kekuasaannya 
terkadang kurang bijaksana 
kalau sudah marah bisa sangat kasar (sarkastis),
dapat menghancurkan orang lain hanya dengan kata-kata 
penuh temperamen, mudah marah dan mudah memaafkan orang lain
bisa juga mudah melupakan kemarahannya.
B.     MELANKOLIS
Ciri Umum
Kekuatan
Kelemahan
Ø  rapi dan efisien, lebih suka hal yang terencana
Ø  suka berpegang teguh pada ide/produk yang telah terbukti berhasil
Ø  berorientasi pada data,fakta, dan angka,serta lebih menggunakan alasan daripada emosi
Ø sangat berbakat dan cerdas
Ø penemu/pengembang gagasan
Ø sangat analitis
Ø perfeksionis dan idealis
Ø tak kenal lelah menghasilkan pekerjaan yang baik
Ø dan tekun dalam mengejar cita-citanya
Ø sering terpusat pada diri mereka sendiri
Ø sering murung/berubah-ubah temperamennya
Ø dikenal dengan sebutan "pencari kesalahan“
Ø suka berteori dan cenderung tidak bersosialisasi
Ø sangat pendendam

C.    SANGUINIS
Ciri Umum
Kekuatan
Kelemahan
Ø  sangat mudah bergaul
Ø  people-oriented
Ø  kurang perhatian dengan yang detail dan cepat
Ø  bosan dengan yang detail;
Ø  suka bersenang-senang dan banyak bicara
Ø  dapat bersahabat dengan siapa saja;
Ø  sangat peduli dengan orang lain;
Ø  tampak tidak memiliki beban;
Ø  selalu terlihat gembira dan bahagia;
Ø  sangat menyenangkan untuk dijadikan kawan
Ø  sering tidak disiplin dan tidak menepati janji;
Ø  rentang fokus pendek;
Ø  sulit untuk mendengarkan orang lain;
Ø  terlihat tidak stabil dan tidak disiplin;
Ø  cenderung membesar-besarkan sesuatu;
Ø  cenderung bertindak sebelum berpikir dan terkadang
Ø  kurang tegas sehingga sering diperalat orang lain
D.    PLEGMATIS
Ciri Umum
Kekuatan
Kelemahan
Ø   sangat dapat diandalkan tetapi membutuhkan
lebih banyak rasa percaya diri;
Ø  jika ditempatkan di posisi baru akan sangat mudah down;
Ø  terlalu mudah menerima kata "tidak", anda perlu sedikit lebih memaksa
Ø  mudah bergaul dan dapat diandalkan
Ø  teratur, efisien, menyukai rutinitas, praktis
Ø  tidak suka kejutan,konservatif;
Ø  tipe diplomat, dapat melihat dari berbagai sudut pandang orang lain,
Ø  bisa sangat sabar dan sangat humoris;
Ø  bisa menjadi pemimpin hebat yang disenangi bawahan
Ø  bisa sangat takut dengan hal baru yang belum dikenal;
Ø  bisa sangat plinplan;
Ø  tipe penonton - kurang inisiatif dan kurang aktif;
Ø  lebih suka di belakang layar;
Ø  kadangkala kurang bersemangat dan diam;
Ø  jika tidak diberi penghargaan dan pengarahan maka mereka menjadi frustasi dan menyerah.


KESADARAN DIRI


A.   Pengertian
Kemampuan untuk berpikir dalam arti "self consept memusatkan perhatian memperoleh informasi dan bertindak sehubungan dengan konsep diri.         (Ram Harre & Roger Lamb.)
Sebagai Perawat harus dapat mengkaji perasaan, reaksi dan perilakunya secara pribadi maupun sebagai pemberi perawatan. Untuk itu penting ia dapat menjawab "SIAPA SAYA".
Dengan mengetahui sifat sendiri diharapkan perawat dapat memakai dirinya secara terapeutik untuk menolong klien tanpa merusak integritas diri.
Keasdadaran diri akan membuat perawat menerima perbedaan dan keunikan orang lain (klien).
Johari Window (Stuart & Sundeen 1987)
Menggambarkan tentang perilaku, pikiran, perasaan seseorang yaitu :

1
(Daerah Terbuka)
Diketahui oleh diri sendiri dan orang lain
2
(Daerah Buta)
Hanya diketahui oleh orang lain
3
(Daerah Tertutup)
Hanya diketahui oleh dirinya sendiri
4
(Daerah Gelap)
Tidak diketahui oleh siapapun
  1. Daerah Terbuka ( Open Self)
Daerah terbuka berisikan semua infpormasi, perilaku, sikap, perasaan, keinginan, motivasi, gagasan dan sebagainya yang diketahui diri sendiri dan orang lain.
  1. Daerah Buta (Blind Self)
Daerah buta berisikan informasi tentang diri kita yang diketahui orang lain, tetapi kita sendiri tidak mengetahuinya. Contoh kebiasaan-kebiasaan kecil yang tidak disadarinya ( kata-kata " ya kan, ya - ya, anu…., terus-terus dsb. Memegang-megang hidung, melempar rambut dsb. Atau hal-hal lain yang lebih berarti seperti sikap defensif atau pengalaman terpendam).
  1. Daerah Tertutup (Hidden Self)
Daerah terttutp mengandung semua hal yang anda ketahui tentang diri sendiri dan tentang orang lain, tetapi anda simpan hanya untuk anda sendiri. Daerah untuk merahasiakan segala sesuatu tentang diri sendiri dan orang lain.
  1. Daerah Gelap (Unknown Self)
Daerah gelap adalah bagian dari diri kita yang tidak diketahui oleh diri kita sendiri maupun orang lain. Ini adalah informasi yang tenggelam dialam bawah sadar atau sesuatu yang luput dari perhatian.
Kita memperoleh gambaran mengenahi daerah gelap ini dari sejumlah  sumber. Adakalanya daerah ini terungkap melalui perubahan temporer akibat minum obat, melalui kondisi eksperimen  khusus seperti hipnotis, eprivasi sensori atau melalui tes proyektif atau mimpi. Eksplorasi daerah gelap melalui interaksi yang terbuka, jujur dan empatik dengan rasa saling percaya dengan orang lain, orang tua, sahabat, suami, istri, kekasih; merupakan cara efektif ntuk memperoleh gambaran.

Beberapa prinsip yang dapat diambil dari tabel Johari Window adalah :
1.      Perubahan satu kuadran akan mempengaruhi kuadran lain.
2.      Jika kuadran 1 paling kecil, berarti kesadaran diri kurang atau komunikasi buruk.
3.      Kuadran 1 paling besar, berarti  "KESADARAN DIRI TINGGI" ATAU " KOMUNIKASINYA BAIK".

B. Cara meningkatkan kesadaran diri melalui :
  1. Mempelajari diri sendiri.
Proses eksplorasi diri sendiri, termasuk pikiran, perasaan, perilaku dan pengalaman yang menyenangkan serta hubungan interpersonal.
  1. Belajar dari orang lain
Kesadaran dan keterbukaan menerima umpan balik orang lain akan meningkatkan pengetahuan tentang diri-sendiri.
Aspek negatif memberi kesadaran bagi individu akan selalu berkembang setiap menerima umpan balik.

  1. Membuka diri
Keterbukaan merupakan salah satu kriteria kepribadian yang sehat. Untuk ini harus ada teman intim yang dapat dipercaya tempat menceriterakan hal yang merupakan rahasia.

Strategi Dalam Pengembangan Diri :
1.     Menjadi diri sendiri yang khas
2.     Berkembang terus
3.     Menjadi menarik
4.     Bertanya pada diri sendiri
5.     Bersahabat
6.     Mendukung orang lain
7.     Mengembangkan talenta
8.     memikirkan diri manjadi bahagia
9.     Menjaga kondisi fisik
10.                        Berbagi dengan orang lain
11.                        memaafkan dan melupakan
12.                        Bersikap lembut namun tegas
13.                        Joke-joke yang cerdas

     Untuk menjadi pribadi yang menarik, mempesona dan bermanfaat kita harus memiliki ketrampilan mengelola apa yang ada dalam diri kita dengan :
1.     Motivasi untuk merubah sikap
2.     Mengapa mesti minder
3.     Ciptakan kesempatan
4.     mempunyai pendapat
5.     Memandang dengan menyeluruh
6.     Jadilah tajam
7.     Menghargai waktu
8.     Mendengarkan dengan telinga dan mata
9.     Menghargai diri sendiri
10.                        Menghargai sang pencipta
11.                        “You can” if you think “You can”


C.   Menurut Buku Komunikasi antar Manusia , J.A. Devito, 96 terdapat lima cara meningkatkan kesadaran diri :
  1. Dialog dengan diri sendiri
Tidak seorangpun mengetahui diri anda lebih baik daripada anda sendiri. Salah satu cara yang bisa dilakukan adalah ;
a.       Melakukan tes " Siapa Saya? Secara informal (Bugental dan Zelen, '50).
b.      Berilah judul pada sehelei kerta "Siapa Saya ? dan tulislan 10, 15 atau 20 kali, SAYA adalah ; ……..
c.       Berikan dua judul pada kertas lain dengan membuat kolom
1)      Kekuatan atau keunggulan
2)      Kelemahan atau kekurangan
d.      Isilah masing-masing kolom dengan secepat mungkin.
e.       Buatlah judul lagi pada  kertas lain dengan menuliskan " saya ingin memperbaiki/meningkatkan….. saya" sebanyak anda bisa, misalnya dalam waktu lima menit.

  1. Mendengarkan
Orang lain senantiasa memberikan umpan balik yang sangatr kita perlukan untuk meningkatkan kesadaran diri. Dalam setiap interaksi antarpribadi, orang lain mengomentari kita dengan berbagai cara- tentang apa yang kita lakukan, apa yang kita katakan, bagaimana penampilan kita. Adakalanya komentar eksplisit"anda benar-benar lesu hari ini,: atau komentar eksplisit ' Pandangan kosong, menghindari kontak mata. Atau dengan cara "tersembunyi " dibalik cara orang lain memandang kita, cara mereka mebicarakannya atai minat mereka terhadap apa yang kita katakan.
Perhatikan dengan cermat macam-macam informasi baik verbal maupun non verbal untuk meningkatkan kesadaran diri.
  1. Mengurangi daerah buta
Secara aktif  carilah informasi untuk mengurangi daerah buta. Orang akan mengungkapkan informasi seperti itu bila anda mendorong mereka. Manfaatkan situasi-situasi tertentu setiap hari untuk mendapatkan informasi diri. Contoh :" Menurut anda apakah saya terlalu keras menanyakan hak-hak saya tadi ?.
  1. Amatilah diri anda yang berbeda-beda
Melihat diri sendiri melalui kaca mata orang lain. Bagi setiap mereka, kita  adalah orang yang berbeda-beda, tetapi sebenarnya kita adalah semua pandangan mereka itu. Contoh cara berlatih, bayangkan bagaimana kita dilihat oleh kekasih, suami, istri, anak, teman dekat, dosen atau orang asing ketika kita bersama mereka.
  1. Memperluas daerah terbuka
Bila anda mengungkapkan diri anda kepada orang lain, sekaligus anda mengungkapkan diri anda kepada diri sendiri. Sehingga anda akan melihat lebih jelas apa yang selama ini tidap tampak. Dengan mendiskusikan diri sendiri. Akan menemukan hubungan-hubungan yang hilang. Dengan bantuan umpan balik, akan menemukan pandangan - pandangan baru.

Proses meningkatkan kesadaran diri sering menyakitkan dan tidak mudah khususnya jika ditemukan konflik dengan ideal diri.
Agar menggunakan diri secarea efektif, perawat harus mempunyai :
1.      Konsep diri yang stabil.
2.      Harga diri yang adekuat.
3.      Mengusahakan hubungan  yang konstruktif dengan orang lain.
4.      Menghadapi kenyataan dalam membantu klien.


TEST PERSONALITY


KUIS KEPRIBADIAN
Petunjuk : berikan nilai mulai dari angka 4 (untuk gambaran yang paling mendekati) sampai ke angka 1 (untuk gambaran yang paling tidak mendekati) untuk menjelaskan karakter dan perilaku Anda
1
a.    ____ Saya memiliki kemauan yang sangat kuat dan keras kepala. Saya akan melakukan apa saja untuk mendapatkan apa yang Saya inginkan.
b.    ____ Saya tidak pernah santai/rileks. Saya selalu ingin bekerja walaupun waktunya sudah selesai
c.    ____ Saya lebih sering menunjukkan perilaku yang menyenangkan. Saya lebih banyak tertawa dan tersenyum daripada berwajah muram
d.    ____ Saya jika pertama kali bertemu dengan orang yang asing, biasanya Saya akan merasa agak sungkan. Saya lambat menerima orang baru. Mula-mula saya akan menarik diri dan kemudian akan menyesuaikan diri dengan perlahan-lahan
2
5.    ____ Saya bertindak dengan cepat dan mandiri dan suka mengerjakan sesuatu sendiri
6.    ____ Saya menunjukkan perubahan emosi yang jelas. Saya bertindak berdasarkan perasaannya dan memiliki bakat untuk mengerjakan sesuatu dengan dramatis
7.    ____ Saya sering tampak tenang dan ramah. Saya umumnya memiliki reaksi yang tenang dan lembut terhadap suatu keadaan
8.    ____ Saya menyukai privasi dan kadang kala menyendiri dan jarang bergaul
3
a.    ____ Saya umumnya tidak memberikan tanggapan yang berlebihan atas kasih sayang yang ditujukan kepada Saya
b.    ____ Saya umumnya optimis dan antusias dalam dalam hampir setiap situasi
c.    ____ Saya kurang aktif dalam mencoba hal-hal baru dan biasanya lebih suka melakukan hal yang telah saya ketahui dan saya kenal
d.    ____ Saya mengajukan banyak pertanyaan dan lebih suka memikirkan sesuatu secara mendalam sebelum mengambil keputusan
4
a.    ____ Saya seringkali sangat aktif. Saya suka menjelajah mencoba hal baru, dan suka mengambil risiko
b.    ____ Saya mudah bergaul dengan orang dan suka berada di keramaian
c.    ____ Saya mudah bekerjasama dengan orang lain dan biasanya mudah cocok dengan orang lain
d.    ____ Saya seringkali mengambil suatu pendekatan yang berhati-hati terhadap suatu hal atau keadaan yang baru
5
a.    ____ Saya terkadang sulit dipimpin dan sangat memilih terhadap siapa saya akan mengikuti
b.    ____ Saya kerap berpindah dari suatu kegiatan ke kegiatan lain, sering tanpa menyelesaikan kegiatan itu.
c.    ____ Saya terkadang segera menyerah bila mendapat tekanan dan mungkin meniru perilaku, aturan dan sifat orang lain secara berlebihan
d.    ____ Level kegiatan fisik (tingkat aktivitas) Saya biasanya terlihat rendah atau rata-rata
6
a.    ____ Saya mudah marah dan memaksa untuk bisa mendapatkan yang Saya inginkan
b.    ____ Saya tampil kurang rapi, berantakan, dan/atau pelupa bila diminta mengerjakan sesuatu
c.    ____ Saya mengalami kesulitan untuk bisa menerima perubahan yang bersifat mendadak. Saya bisa bersikeras untuk mempertahankan keadaan agar tidak berubah. Saya menginginkan segalanya tenang dan damai
d.    ____ Emosi Saya umumnya terlihat lembut sehingga reaksi awalnya (yang tampak/eksternal) terhadap suatu keadaan yang tidak menyenangkan adalah dengan berdiam diri dan terkendali. Reaksi internalnya jauh lebih kuat.
7
5.    ____ Saya sangat menyukai persaingan
6.    ____ Saya sangat peduli dengan apa yang dikerjakan oleh orang lain
7.    ____ Saya tidak suka berkelahi dan menghindari pertentangan
8.    ____ Saya sering terlihat serius dan/atau sedih
8
a.    ____ Saya mengatakan apa yang saya pikirkan dan memberi tahu apa yang Saya inginkan. Saya bisa sangat kasar dalam mengatakan pada orang lain tentang siapa atau apa yang tidak Saya suka
b.    ____ Saya sangat gemar bercerita. Saya sangat suka menceritakan kepada orang lain mengenai prestasi Saya dan kawan-kawan Saya. Saya bisa agak manipulatif dengan kemampuan Saya meyakinkan orang lain untuk melakukan apa yang Saya inginkan.
c.    ____ Saya biasanya lebih banyak mendengarkan daripada berbicara
d.    ____ Saya mengajukan banyak pertanyaan (sering yang rumit) mengenai hal-hal yang khusus dan meminta penjelasan atau jawaban yang detail atas pertanyaan Saya.


Lalu jumlahkan setiap huruf hingga didapatkan nilai dari setiap pernyataan a-d. Nah, huruf apa yang paling tinggi? ambil dua yang tertinggi, itulah jenis kepribadian yang dominan dalam diri Anda. So, udah tau khan sekarang?

Jenis Kepribadian Anda :
a = Koleris
b = Sanguinis
c = Phlegmatis
d = melankolis






Tidak ada komentar:

Posting Komentar